PAPUA - Kepala Suku Besar Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Abelum Kogoya memberikan gelar Kogoya kepada Komandan Satgas TNI 300 Siliwangi, Letnan Kolonel Infanteri Afri Swandi Ritonga yang berarti orang yang berani, tangguh, dan berwibawa.
Penghargaan tersebut diberikan Kepala Suku sebagai pengakuan atas jasa pengabdian Satgas TNI 300 Siliwangi dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat Papua.
Penyerahan gelar Kogoya dilakukan dalam acara membakar batu, karena acara bakar batu merupakan tradisi adat yang dilakukan oleh masyarakat Suku Dani Papua untuk menyambut tamu tamu kehormatan dan merayakan peristiwa-peristiwa penting.
Tampak, puluhan petugas dari satuan tugas TNI 300 Siliwangi turut berpartisipasi dalam proses memasak dan menyantap makanan yang terdiri dari daging ayam, ubi, dan sayuran yang dimasak di dalam lubang tanah dengan batu-batu panas.
Acara tersebut juga diisi dengan pertunjukan tari tarian dan nyanyian adat dari masyarakat Suku Khas Dani, serta pemberian cendera mata dan kenang-kenangan dari Satgas Mobile Raider 300 Siliwangi kepada Kepala Suku Besar Suku Dani dan tokoh tokoh masyarakat lainnya.
Kepala Suku Besar Suku Dani, Abellum Kogoya, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Satgas TNI 300 Siliwangi yang telah membantu masyarakat Papua dalam berbagai hal di Papua, seperti memberantas kelompok separatis teroris (KST), membangun infrastruktur, memberikan bantuan kesehatan, pendidikan, sosial, serta menjalin hubungan yang harmonis dan bersahabat dengan masyarakat adat.
"Tentunya dengan diberikannya gelar Kogoya, Komandan Satgas TNI 300 Siliwangi menjadi bagian dari keluarga besar Suku Dani," ujarnya.
Sementara itu Komandan Satgas TNI 300 Siliwangi, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga , menyampaikan rasa bangga dan terharu atas pemberian gelar Kogoya dari Kepala Suku Besar Suku Dani.
Afri mengatakan, bahwa gelar tersebut merupakan suatu kehormatan yang tidak ternilai dan menjadi motivasi bagi Satgas TNI 300 Siliwangi untuk terus berjuang dan berbakti kepada bangsa dan negara, khususnya di tanah Papua.
"Saya berjanji untuk terus menjaga dan menghormati adat dan budaya masyarakat Papua, serta mempererat kerjasama dan sinergitas antara TNI, Polri, pemerintah, dan masyarakat dalam menciptakan Papua yang damai, sejahtera, dan maju," tandasnya.(***)