PASUNDAN POST ■ SUKABUMI — Ketua DPC Apdesi Kabupaten Sukabumi Deden Deni Wahyudi mengatakan, ikut prihatin atas mencuatnya kasus dugaan korupsi Kades Taman Sari yang saat ini viral.
"Pertama saya sebagai Ketua DPC APDESI, sangat menyayangkan kalaupun itu benar terjadi, dan semoga itu tidak benar, sehingga bisa di klarifikasi akan kebenarannya," katanya kepada Pasundan Post, pada Selasa (11/7).
Apdesi Kabupaten Sukabumi, menurutnya sangat berharap masalah ini cepat selesai dan berakhir dengan baik.
"Kita serahkan semuanya ke bagian yang berkompeten seperti, DPMPD dan Inspektorat. Adapun nanti hasil dari pemeriksaan apakah terbukti dan tidak kita lihat saja nanti, kan ini baru praduga," ujarnya.
"Mudah-mudahan harapan saya, semuanya bisa berjalan baik, bisa terselesaikan dan bisa di pertanggung jawabkan," imbuhnya lagi.
Sebenarnya, dalam berbagai kesempatan Apdesi Kabupaten Sukabumi senantiasa mengingatkan bagi semua pihak, utamanya anggota agar dalam mengelola keuangan desa penuh dengan kehati-hatian.
Oleh sebab itu, lanjut Deden, Saya sebagai Ketua Apdesi berharap tidak ada satupun Kades yang tersangkut hukum.
"Oleh karena itu, tolong untuk semua para Kades dalam mengelola keuangan desa, kelolalah dengan baik sesuai dengan regulasi dan peruntukan yang sudah tertuang di dalam perencanaan desa yaitu hasil Musdes yang tertuang di dalam APBDS, dan tolong laksanakan dengan baik," pungkasnya. (Gunta/R-01)