PASUNDAN POST ■ CIANJUR - Para pengguna jejaring sosial dihebohkan dengan aksi bullyng atau perundungan di kalangan pelajar.
Dalam sebuah video yang beredar di jejaring media sosial facebook dan grup whatsapp, menunjukkan seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Pacet, menjadi korban perlakuan perundungan oleh teman sebayanya.
Aksi perundungan yang diduga terjadi di salah satu komplek perumahan elite di Cipanas berhasil diabadikan.Terlihat enam anak yang tanpa ada perlawanan mencium kaki para pelaku.
Tidak hanya itu, kekerasan fisik berupa tendangan kaki oleh pelaku di sematkan kepada para korban.
@ Kang fauji salah satu pengguna grup whatsap Welcome Cianjur Utara pun geram dengan tingkah laku para pelajar itu, sebab menurutnya tidak seharusnya perundungan itu terjadi dikalangan pelajar.
"Mudah mudahan (red_para pelaku) tertangkap secepatnya ," balas dia.
Hal senada diungkapkan @Dasep, ia menduga ciri khas batik yang digunakan beberapa pelajar merupakan milik salah satu SMP Negeri yang ada di Kecamatan Pacet.
"Kalau dilihat dari seragamnya kayak SMPN 1 Pacet, " ucapnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Pacet Ipda Daang Elvan saat dikonfirmasi melalui saluran aplikasi whatsapp, mengatakan, usai viral kini para pelaku sudah diamankan di mako Polsek Pacet.
"Sudah kita amankan para pelakunya, bahkan ada salah satu pelaku juga yang lokasi kediamannya harus menggunakan kendaraan roda dua, " singkatnya.(Ddy)