PASUNDAN POST ■ Muhamad Ramadan (17) alias Ama, korban tenggelam di Danau ex Galian Pasir ditemukan meninggal dunia pada hari rabu (3/6) sekitar pukul 17.45 WIB pada radius 10 meter dari lokasi kejadian.
Tim SAR gabungan yang berada di lokasi kejadian langsung melakukan evakuasi terhadap korban dan membawanya langsung menuju rumah duka atas permintaan keluarga korban.
"Wujud apresiasi saya berikan kepada seluruh personil tim SAR gabungan berkat upaya dan kerjasama yang dilakukan baik dari Basarnas sendiri maupun unsur yang lainnya akhirnya korban ditemukan meskipun dalam keadaan meninggal dunia," kata Hendra Sudirman, S.E.,M.Si., Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC).
Hendra menambahkan bahwa personil SAR gabungan sempat menemukan kesulitan ketika tim rescue melakukan penyelaman di area kejadian karena pandangan yang terbatas dan tidak bisa melakukan pengamatan visual secara jelas (zero visibility).
Sebelumnya, tim SAR gabungan mulai melanjutkan pencarian hari kedua terhadap korban pada pukul 07.00 WIB pagi tadi dengan membagi area pencarian menjadi 3 (tiga) dimana SRU pertama melakukan penyelaman di sekitar lokasi kejadian hingga radius 10 meter.
Kemudian SRU kedua melakukan penyisiran di sekitar danau galian pasir menggunakan perahu karet (rubber boat), dan SRU ketiga melakukan pengamatan secara visual melalui jalur darat mengelilingi danau galian pasir.
Puluhan personil SAR gabungan yang terdiri dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Polsek Cikupa, Babinsa Koramil Cikupa, BPBD Kab.Tangerang, Damkar Kab.Tangerang, Satpol PP, PMI Kab.Tangerang, IEA, OCC, Rumah Zakat, SAR MTA, RIT, dan masyarakat setempat diterjunkan dalam pelaksanaan operasi SAR hingga akhirnya korban ditemukan.
Korban sebelumnya dikabarkan tenggelam pada (2/6) siang sekitar pukul 14.10 WIB ketika bersama teman-temannya sedang berenang di Danau Ex Galian Pasir, Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten.
Kemudian setelah 20 menit mereka menuju ke tepian untuk beristirahat,namun ketika hendak menuju tepian danau korban yang diduga kelelahan akhirnya hilang dan tenggelam,"jelasnya Humas Pencarian Dan Pertolongan Jakarta.
■ Dasep Maulana/Hms